- Grand Opening Kantor Sekretariat Paboras Siburian
- Kapolda Kepulauan Riau Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, H.M., Terima kunjungan ketua HBB
- Pengacara Kondang Darmawan Yusuf Berhasil Raih Gelar Doktor Dari USU Dengan Predikat Cumlaude
- Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas Medan, Merayakan Dies Natalis ke-40 Tahun
- Iqbal Irsyad Raih Dukungan Luas dari Beragam Generasi PWI Jaya
- Diamankan warga Tembung Diduga Pencurian Sepeda Motor
- Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Berhasil Mengamankan PelaKu Melakukan Pencurian Dan Pembakaran t
- Kehadiran Jokowi disambut aksi demo damai masyarakat Pancur Batu
- Karo Ops Polda Sumut Tinjau Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H Di Wilkum Polres Labuhanbatu
- Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi Dirikan 173 Posko
Indonesia Dikalahkan Guatemala, Menpora: Kurang Beruntung
Keterangan Gambar : Istimewa
Jakarta - Menpora Zainudin Amali mengapresiasi Timnas Indonesia U-20 yang baru dikalahkan Guatemala. Ia menyebut Garuda Muda kurang beruntung.
Indonesia laga ketiganya di partai persabahatan melawan Guatemala di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (21/2/2023) malam WIB. Mereka kalah 0-1 karena gol Jorge Solorzano di menit ke-22.
Baca Lainnya :
- Erick Thohir: PSSI Fokus ke Piala Dunia U-200
- Pelatda Menuju PON XXI/2024, Harus Digelar Lebih Serius dan Ketat0
- Erick Thohir Sambangi Rumah Penjual Kembang Tahu Wasit Liga 20
- Rumah Aspirasi Rakyat Paul Baja M Siahaan PDIP Gelar Senam Cinta Tanah Air0
- Harapan Presiden Jokowi pada KLB PSSI: Reformasi Total Sepakbola0
Ini merupakan kekalahan kedua beruntun Indonesia setelah dikalakan Selandia Baru beberapa hari lalu. Meski kalah, Zainudin Amali memuji tim yang sudah bermain maksimal.
"Saya lihat sih anak-anak bagus ya mulai ada peningkatan. Dan ini timnya termasuk yang kuat di antara empat (tim) ini lainnya. Ya, belum beruntung saja, Berapa peluang yang didapat Timnas kita tapi belum bisa menghasilkan gol," kata Amali usai menyaksikan pertandingan secara langsung di stadion.
"Dan kalau dihitung lebih banyak kita menyerangnya. Permainan kita kuasai, tapi ya itu belum beruntung," pria yang juga menjabat Wakil Ketua Umum PSSI itu menambahkan.
Indonesia memang sempat beberapa kali akan menjebol gawang lawan, akan tetapi selalu gagal dalam penyelesaian akhirnya. Sebagai contoh, Dony Tri Pamungkas hampir menjebol gawang Guatemala di menit ke-20, namun tendangan bebasnya mengarah tepat ke pelukan kiper Jorge Estuardo.
Laga uji coba ini sebagai persiapan Timnas menuju Piala Asia di Uzbekistan mulai 1 Maret mendatang.
"Saya kira Coach Shin tahu apa yang harus dilakukan. Kan ini kalau tidak salah masih ada pengurangan (jumlah pemain) belum semuanya ini. Jadi 23 pemain," ujarnya.
"Makanya itu baru ada yang dimasukkan sebentar keluar, baru diganti yang lain masuk. Ya, kita serahkan kepada pelatih kepala Shin."
Amali juga meyakini Timnas mampu memberikan hasil terbaik di Piala Asia meski kalah dua kali dari tiga laga uji coba. Satu-satunya kemenangan saat melawan Fiji 4-0.
"Saya kira sudah jauh-jauh hari saya sampaikan, bahwa kita sudah lolos menjadi salah satu peserta untuk Piala Dunia U-20, tapi ini tetap harus dimaksimalkan, karena kita akan bertemu tim-tim kuat juga. Jadi apalagi ini kualifikasi untuk menghasilkan zona AFC. Jadi saya harap itu bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya," paparnya.
"Soal target, harus bagus lah." (dt)