- Siap Menuju WBK, Lapas Pemuda Langkat Tunjukkan Semangat Kepada Tim Penilai Pada Desk Evaluasi WBK
- Memperingati Hari Kenaikan Yesus Kristus, Lapas Pematang Siantar Adakan Ibadah Bersama GMKI Cabang P
- Grand Opening Kantor Sekretariat Paboras Siburian
- Kapolda Kepulauan Riau Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, H.M., Terima kunjungan ketua HBB
- Pengacara Kondang Darmawan Yusuf Berhasil Raih Gelar Doktor Dari USU Dengan Predikat Cumlaude
- Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas Medan, Merayakan Dies Natalis ke-40 Tahun
- Iqbal Irsyad Raih Dukungan Luas dari Beragam Generasi PWI Jaya
- Diamankan warga Tembung Diduga Pencurian Sepeda Motor
- Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Berhasil Mengamankan PelaKu Melakukan Pencurian Dan Pembakaran t
- Kehadiran Jokowi disambut aksi demo damai masyarakat Pancur Batu
Ekonom Perkirakan Inflasi Turun ke 0,42 Persen
Jakarta, KIB News - Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan inflasi akan mencapai 0,42 persen secara bulanan atau month to month (mtm) pada Januari 2023.
Inflasi ini menurun dibandingkan inflasi Desember 2022 di tengah momentum Natal dan Tahun Baru yang mencapai 0,66 persen.
Baca Lainnya :
- Kaesang Mau Bawa Pulang Rayyanza, Raffi Ahmad: Biar Cepat Nular Ya0
- Menpora Launching PON XXI/2024 Aceh-Sumut, Edy Rahmayadi Ajak Seluruh Warga Sumut Jadi Tuan Rumah ya0
- Gajah Putih Jadi Maskot PON XXI dari Aceh0
- Bus Persis Diserang Suporter, Gibran \'Minta Tolong\' ke Erick Thohir0
- Menhan Prabowo : Inisiatif Wali Kota Medan Sangat Luar Biasa, Bisa Dicontoh Kepala Daerah Lain0
“Inflasi pangan ditengarai menjadi penyumbang utama inflasi, di tengah kenaikan harga beras dan beberapa tanaman hortikultura, apalagi harga emas terpantau naik di tengah meningkatnya risiko perlambatan ekonomi global,” katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (28/1).
Komoditas yang diperkirakan mampu menekan inflasi adalah harga BBM akibat penurunan harga Pertamax, dan tarif angkutan udara yang cenderung turun.
Inflasi tahunan juga menurun, kata dia, menunjukkan dampak putaran kedua inflasi global yang terus berkurang secara bertahap, yakni menjadi sebesar 5,36 persen secara tahunan pada Januari 2023 atau turun dari 5,51 persen pada Desember 2022.
Ia memperkirakan inflasi kembali ke target Bank Indonesia (BI) yang sekitar 2 sampai 4 persen secara tahunan mulai semester II 2023.
Pada kuartal I 2023 tingkat inflasi diperkirakan masih berada di atas target pemerintah yakni mencapai 4 sampai 6 persen year on year.
“Ini akan berkisar sekitar 4 sampai 6 persen year on year pada paruh pertama tahun 2023 sebelum turun ke kisaran target pada paruh kedua di tengah efek dasar yang rendah pada kuartal I 2022,” imbuhnya.
Inflasi akan benar-benar berkurang pada semester II 2023 dan diperkirakan akan berada di sekitar 3,60 persen secara tahunan pada akhir 2023.(ant)